Sabtu, 22 November 2014

                   Thomas Matulessy


Thomas Matulessy atau yang lebih dikenal dengan nama Kapitan Pattimura lahir di negeri Haria, pulau Saparua, Maluku pada tahun 1783. Ia merupakan salah satu pahlawan Indonesia yang pada masa pemerintahan Inggris memilih untuk masuk dinas militer dan mendapatkan pangkat sersan.
            Pada tahun 1896 Belanda kembali menguasai pulau Maluku. Penduduk Maluku kembali merasakan penderitaan, mereka dipaksa untuk bekerja rodi oleh para Pemerintah Belanda, dan mereka pun dipaksa untuk menyerahkan hasil rempah-rempah kepada Pemerintah Belanda. Karena tekanan-tekanan tersebut para penduduk Maluku akhirnya mengangkat senjata untuk membebaskan diri dari penjajahan Belanda.
            Perlawanan penduduk Maluku bermula di daerah Saparua dan kemudian menyebar ke tempat-tempat lain nya. Thomas Matulessy pun diangkat menjadi pimpinan perlawanan dengan gelar Kapitan Pattimura. Dibawah pimpinan Kapitan Pattimura, pada tanggal 16 Mei 1817 akhirnya penduduk Saparua berhasil merebut benteng Duurstede dari tangan Belanda. Semua tentara Belanda yang ada di dalam benteng itu, termasuk Residen Van den Berg pun akhir nya tewas. Para pasukan Pattimura pun dapat menghancurkan pasukan Belanda yang dikirimkan untuk merebut kembali benteng tersebut. Akhirnya Belanda mengirimkan pasukan yang lebih besar ddan dengan persenjataan yang lebih lengkap. Setelah tiga bulan lama nya dikuasai oleh penduduk Saparua, Akhir nya Benteng Duurstede berhasil direbut kembai oleh pihak Belanda. Karena kekuatan yang tidak seimbang, maka lama kelamaan perlawanan pun menjadi berkurang.

            Kapitan Pattimura tertangkap sewaktu berada di Siri Sori dengan beberapa orang teman nya, mereka pun dibawa ke Ambon. Pihak Belanda mengajak nya untuk bekerja sama, tetapi bujukan nya ditolak. Pengadilan Kolonial Belanda pun akhirnya menjatuhkan hukuman gantung kepada Kapitan Pattimura. Pada hari selasa tanggal 16 Desember 1817 hukuman gantung pun akhirnya dilaksanakan didepan Benteng Victoria Ambon.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar