Universitas
Gunadarma
Pemuda
dan Perkembangan Teknologi
Ilmu
Sosial Dasar
Nama
: Sapia Tuasikal
Kelas
: 1TA03
BAB
I
PENDAHULUAN
A.
LATAR
BELAKANG
Peranan pemuda saat ini dalam sosialisasi
bermasyarakat menurun. dulu para pemuda lah yang berperan aktif dalam menyukseskan kegiatan-kegiatan di
masyarakat, tetapi sekarang para pemuda
lebih cenderung hanya berdiam diri.
Pemuda dan
teknologi merupakan dua hal yang sangat berkaitan dalam menentukan karakter
bangsa ini, Adanya teknologi sangatlah berpengaruh dalam perubahan karakter
bangsa ini. Karena para pemuda lah yang nanti nya akan berperan sebagai
pemimpin bangsa ini, maka dari itu akan sangat di sayangkan bila para pemuda
masa kini hanya duduk dan beermalas malasan.
Masih ada banyak pemuda-pemuda Indonesia yang masih
peduli dengan bangsanya. Tinggal kini bagaimana caranya agar segenap pemuda
dapat turut berkontribusi bagi perubahan bangsa Indonesia khususnya melalui
peran pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi atau IPTEK.
B.
RUMUSAN MASALAH
1. Pengertian Pemuda
2. Pengertian Perkembangan teknologi
3. Dampak Kemajuan Teknologi Terhadap Sosialisasi Pemuda Indonesia
4. Apa Keterkaitan Antara Pemuda dan Perkembangan Teknologi
C.
TUJUAN PERMASALAHAN
1. Dapat Mengetahui Apa Itu Pemuda
2. Dapat Mengetahui Apa Itu Perkembangan Teknologi
3. Dapat Mengetahui dampak Kemajuan Teknologi Terhadap Sosialisasi
Pemuda Indonesia
4. Dapat Mengetahui Keterkaitan Antara Pemuda dan Perkembangan
Teknologi
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Pemuda
Pemuda
diidentikkan dengan kaum muda yang merupakan generasi bangsa, yang akan
menentukan perubahan-perubahan dimasa yang akan datang. Pemuda adalah sebuah kehidupan
yang berdiri direntang masa kanak-kanak dan masa dewasa dimasa inilah seorang
pemuda bersifat labil, kontrol emosi dan kstabilan pendirian masih bisa
dipengaruh oleh pihak luar.
Peran
pemuda sangat dibutuhkan dalam pembangunan. Seorang pemuda dituntut dapat
merubah keadaan kearah yang lebih baik bukannya memperburuk keadaan atau
merusak tatanan yang telah ada. Calon-calon pemimpin yang akan datang, tokoh
masyarakat atau bahkan menjadi panutan untuk orang lain.
Adanya
sikap revolusioner dan motivasi diri seorang pemuda lah yang bisa membawa
negara kita mencapai kemerdekaan.
B. Perkembangan
Teknologi
Teknologi sebenarnya berasal dari
kata Bahasa Perancis yaitu “La Teknique“ yang dapat diartikan dengan ”Semua
proses yang dilaksanakan dalam upaya untuk mewujudkan sesuatu secara rasional”.
Dalam hal ini yang dimaksudkan dengan sesuatu tersebut dapat saja berupa benda
atau konsep, pembatasan cara yaitu secara rasional adalah penting sekali
dipahami disini sedemikian pembuatan atau pewujudan sesuatu tersebut dapat
dilaksanakan secara berulang. Sofyan
Iskandar mengatakan bahwa Teknologi, berasal dari bahasa Yunani yaitu dari kata
“Teknos” dan “Logos”, Teknos memiliki arti teknik atau alat, dan Logos berarti
ilmu yang mempelajarinya. Jadi “Teknologi” memiliki arti ilmu yang mempelajari
tentang alat-alat
Dengan memperhatikan
perkembangan dan kemajuan zaman dengan sendirinya pemanfaatan dan penguasaan
IPTEK mutlak diperlukan untuk mencapai kesejahteraan bangsa. Visi dan misi
IPTEK dirumuskan sebagai panduan untuk mengoptimalkan setiap sumber daya IPTEK
yang dimiliki oleh bangsa Indonesia
C. Dampak Kemajuan Teknologi Terhadap Sosialisasi Pemuda Indonesia
Pemuda
adalah sesuatu yang luar biasa, seperti yang telah dibicarakan sebelumnya
walaupun emosi yang sangat labil tapi pemuda memiliki kelebihan-kelebihan yang
menonjol adalah mau menghadapi perubahan, baik berupa perubahan sosial maupun
kultural dengan menjadi pelopor perubahan itu sendiri. Tetapi sering kali
informasi yang diterima tidak melalui seleksi yang ketat sehingga seorang
pemuda mudah terbawa arus dan pengaruh media massa yang ada.
Kondisi
yang masih labil membuat pemuda sering hanyut dengan berbagai pergaulan untuk
itu berhati-hatilah memilih teman bergaul. Diperlukan pertahanan yang kuat agar
tidak terjerumus kedalam kegelapan akibat pergaulan bebas yang sangat
membahayakan generasi muda. Banyak contoh-contoh menunjukkan pemuda atau
generasi zaman sekarang rusak, mulai dari video porno SMA, Sex bebas SMP.Mau
jadi apa generasi seperti ini.Bukannya memperbaiki kondisi bangsa sekarang
malah menambah beban yang ada.
Lihatlah
dizaman sekarang teknologi yang berkembang telah disalahgunakan seolah-olah
globalisasi telah memberi efek buruk pada generasi muda. Individualisme itulah
yang terjadi pada pemuda zaman sikap peduli pada lingkungan sekitar menurun
drastis. Contoh umum jika ada kerja bakti dilingkungan sekitar banyak pemuda
yang bermalas-malasan untuk ikut serta dalam kegiatan ini lebih memilih bermain
dirumah atau memainkan android,iphone atau gadget yang lain .
D.
Keterkaitan antara Pemuda dan Perkembangan
Teknologi
Dari ungkapan pengertian tentang pemuda dan teknologi
di atas maka nampak betapa keduanya memiliki makna yang sangat penting dalam
kehidupan ini sehingga harus disikapi dengan bijak oleh berbagai pihak,
terutama oleh pemuda itu sendiri. Pemuda dalam usia antara 15 tahun – 34 tahun
yang diibaratkan seperti matahari ketika jam 12 siang yang bersinar paling
terang dan paling panas,.mengandung arti bahwa pada usia-usia ini pemuda sedang
memiliki energi yang maksimal. Sedangkan Teknologi memiliki arti yaitu suatu
penemuan peralatan yang sengaja diciptakan untuk mempermudah pekerjaan manusia.
Sedangkan kaitan antara pemuda dan teknologi bisa
dijabarkan sebagai manusia yang dalam usia produktif, penuh energi yang
diharapkan dapat menciptakan teknologi dari yang sederhana sampai yang canggih
atau sekedar dapat memanfaatkan teknologi yang ada. dengan sebaik-baiknya demi
meningkatkan kualitas dirinya.
Perkembangan IPTEK terkini
sudah mencapai teknologi super modern dan memasuki era penciptaan kendaraan
yang berkemampuan melayang diudara mengantisipasi kemacetan lalu lintas. Bahkan
hingga kini kita telah merasakan kehidupan modern diera informasi dengan
peralatan komputer, telepon seluler dan internet.
Pembinaan kepemudaan yang
dilaksanakan selama ini telah mengena pada beberapa sasaran. Hanya saja masih
banyak pemuda yang belum dapat melihat berbagai bentuk partisifasi IPTEK yang
dapat dikembangkan sebagai sesuatu yang bermanfaat bagi masyarakat.
Pelatihan bagi Kelompok
Ilmiah Pemuda Pelajar (KIPP) perlu diberikan agar pemuda pelajar mampu
menyajikan informasi hasil pengembangan IPTEK yang berbobot serta memenuhi 5
(lima) standar antara lain :
1. Renewable (terbarukan) adalah aspek penilaian alat yang akan di daur ulang dan dimanfaatkan kembali belum pernah ditampilkan ke masyarakat umum atau dipublikasikan oleh badan penelitian/ instansi pemerintahan.
2. Utilitas (kegunaan) adalah aspek penilaian yang menitikberatkan pada fungsi bagi masyarakat luas sehingga masyarakat luas merasa terbantu dengan munculnya alat tersebut serta kegunannya.
3. Kreativitas adalah aspek penilaian yang memperhatikan sisi kreativitas pemuda dalam menciptakan sebuah alat yang baru.
4. Originalitas (keabsahan) adalah aspek penilaian yang memperhatikan alat daur ulang dan dimanfaatkan kembali bagi masyarakat luas tidak dimiliki oleh suatu badan peneliti ataupun instansi pemerintahan (independen).
5. Legitimate (mengikuti persyaratan) adalah aspek penilaian yang memperhatikan hasil alat yang diciptakan telah mengikuti syarat yang dicantumkan sehingga nantinya dapat menghasilkan alat yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Walaupun secara umum peran pemuda dalam pembangunan menunjukkan peningkatan, permasalahannya akan makin berat dan kompleks, maka banyak tantangan yang akan kita hadapi. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan keterampilan teknis dibidang pengembangan IPTEK dikalangan pemuda perlu terus ditingkatkan. Melalui upaya tersebut, para pemuda diharapkan menjadi pemuda yang mandiri dan handal bagi pembangunan masa depan bangsa dan negara
1. Renewable (terbarukan) adalah aspek penilaian alat yang akan di daur ulang dan dimanfaatkan kembali belum pernah ditampilkan ke masyarakat umum atau dipublikasikan oleh badan penelitian/ instansi pemerintahan.
2. Utilitas (kegunaan) adalah aspek penilaian yang menitikberatkan pada fungsi bagi masyarakat luas sehingga masyarakat luas merasa terbantu dengan munculnya alat tersebut serta kegunannya.
3. Kreativitas adalah aspek penilaian yang memperhatikan sisi kreativitas pemuda dalam menciptakan sebuah alat yang baru.
4. Originalitas (keabsahan) adalah aspek penilaian yang memperhatikan alat daur ulang dan dimanfaatkan kembali bagi masyarakat luas tidak dimiliki oleh suatu badan peneliti ataupun instansi pemerintahan (independen).
5. Legitimate (mengikuti persyaratan) adalah aspek penilaian yang memperhatikan hasil alat yang diciptakan telah mengikuti syarat yang dicantumkan sehingga nantinya dapat menghasilkan alat yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Walaupun secara umum peran pemuda dalam pembangunan menunjukkan peningkatan, permasalahannya akan makin berat dan kompleks, maka banyak tantangan yang akan kita hadapi. Oleh karena itu, upaya untuk meningkatkan keterampilan teknis dibidang pengembangan IPTEK dikalangan pemuda perlu terus ditingkatkan. Melalui upaya tersebut, para pemuda diharapkan menjadi pemuda yang mandiri dan handal bagi pembangunan masa depan bangsa dan negara
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kesimpulannya adalah bahwa
seorang pemuda harus memiliki jiwa dan sikap mental yang bisa membawa ia
menciptakan sebuah perubahan kearah yang lebih baik dan memiliki kemampuan
sosialisasi ditengah kehidupan masyarakat agar ia mampuberadaptasi dengan
kehidupan sosialnya
Perkembangan IPTEK terkini
sudah mencapai teknologi super modern dan memasuki era penciptaan kendaraan
yang berkemampuan melayang diudara mengantisipasi kemacetan lalu lintas. Bahkan
hingga kini kita telah merasakan kehidupan modern diera informasi dengan
peralatan komputer, telepon seluler dan internet.
Peran pemuda sangat dibutuhkan dalam pembangunan. Seorang pemuda
dituntut dapat merubah keadaan kearah yang lebih baik bukannya memperburuk
keadaan atau merusak tatanan yang telah ada. Calon-calon pemimpin yang akan
datang, tokoh masyarakat atau bahkan menjadi panutan untuk orang lain.
B. SARAN
Demikianlah
tugas penyusunan makalah ini saya buat. Harapan kami dengan ada nya tulisan ini
dapat bermanfaat dan bisa dipahami oleh para pembaca. Kritik dan saran sangat
diharapkan dari para pembaca, khusus nya Dosen demi kesempurnaan makalah ini.
Apabila ada kekurangan dalam penyusunan makalah ini, kami mohon maaf yang
sebesar-besarnya.
DAFTAR PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar